Belajar Yang Terbaik adalah Mengajarkan

Senin, 14 Desember 2015

On 21.16 by Unknown in , ,    No comments

Assalamualaikum wr.wb
Lanjut lagi dari lab sebelumnya , di lab ini saya mau ngebahas ke tingkat yang berikutnya. Jadi kasusnya begini , gimana kalo kita buat point to point tapi di daerah itu ada banyak Wifi dan SSID nya sama dengan SSID yang kita buat. Naah kalo Router nya salah konek gimana tuuh ???. Maka dari itu kita buat kemanannya yaitu dengan Mac Address Filtering. Jadi baik si Router AP maupun Router Client tidak akan salah konek dan salah dikonekin. Apaaan coba dikonekin??. Maksudnya ada client yang salah konek ke Wifi nya.  Nih saya kasih topologinya

Oh ya ada satu tambahan lagi sebelum konfigurasi , sebaiknya kita harus tau dulu mac address dari 2 Router tersebut. Karena nantinya Mac Adress tsb akan dimasukkan di Access List dan Connect List
Access List (Di Router AP ) = Daftar client yang terkoneksi di AP
Connect List (Di Router Client ) = Daftar AP/Server yang bisa dikoneksikan
Yuk langsung aja kekonfigurasi nya.
Pada Router 1 ( AP )
Kita klik menu Access List , kemudian klik Add
Setelah itu kita tambahkan Mac Address dari client yang terkoneksi ke RB kita.
Setelah konfigurasi diatas maka konfigurasi di Router AP sudah selesai. Ohya sebenarnya ada cara lebih mudah , daripada pusing pusing ngapal Mac Address client , kita bisa gunakan cara simple yaitu dengan cara klik tab Registration , disana ada daftar client yang sedang terhubung ke AP kita
Kemudian double klik di daftar nya , lalu kita pilih tab “Copy to Access List”
Aahaha , ternyata ada cara simple nya . Jika sudah selanjutnya kita klik menu interface wirelss nya , kemudian hilangkan tanda centang di bagian Default Authentication.


Pada Router 2 ( Client )
Caranya masih sama hanya saja kita daftarkan Mac Address dari Router AP nya, klik tab Connect List kemudian klik add.
Setelah itu kita daftarkan MAC Address dari Router AP nya
Kita juga bisa membuat cara yang lebih mudah , yaitu dengan menggunakan tab Registration seperti sebelumnya , tinggal pilih “Copy to Connect List”

Jika sudah , kita buat default authentication nya di nonaktifkan. Sama seperti sebelumnya kan.
Nah sekarang 2 Router tersebut sudah tidak bisa konek ke Router atau Access Point lain. Istilahnya gak bisa selingkuh dengan Router lain hahaha
Oke mas broo sekian dulu yaa, kurang lebih nya mohon maaf
Wassalam !

On 21.14 by Unknown in , ,    No comments

Assalamualaikum wr.wb
Lanjut lagi materi wirelessnya , sekarang ane mau bahas tentang Point to Multipointnya , sebenernya konfigurasinya sama seperti lab 1 sebelumnya. Karena kemarin mode nya dibuat jadi Ap-Bridge maka itu termasuk konfigurasi Point to Multipoint.

Dipostingan ini ane cuma bakal buktiin bahwa ap-bridge bisa digunakan untuk jaringan point to point , sekarang kita pasang 1 RB lagi dan kita konekkan ke AP yang sudah dikonfigurasikan

Disisi Station yang kedua , kita klik scan seperti sebelumnya .


Kemudian pilih SSID wireless yang akan dikoneksikan , kita koneksikan ke Wifi Pesantren IDN , setelah itu klik Connect.


Setelah terkoneksi kemudian setting IP nya , setelah itu coba ping ke IP Access Point nya , dan pastikan Reply




Karena sudah berhasil maka disini saya sudah selesai membuktikan bahwa Ap-Bridge dapat digunakan untuk point to multipoint
Sekian dulu
Wassalam

On 20.09 by Unknown in , ,    No comments



Selaku admin ane minta maaf gak pernah posting lagi di blog ini , karena kurang nya motivasi untuk posting ditambah dengan kegalauan siswa SMK yang bentar lagi lulus , jadi gak sempet posting lagi. Ini pun posting cuma buat ngegugurin kewajiban doang alias ngerjain tugas.
Oke tanpa bertele tele , disini ane mau sharing tentang Jaringan Wireless di Mikrotik. Untuk lab pertama ini ane bahas tentang Point to Point di Router Mikrotik.


TOPOLOGY
Oke langsung ke konfigurasinya :
Pada Router 1 :
Karena router 1 sebagai Access Point maka langkahnya masih sama dilab sebelumnya, kita buat mode nya menjadi ap-bridge atau bisa dengan bridge , jika dengan mode bridge maka hanya satu client saja yang bisa terkoneksi. kemudian isikan SSID nya , sebagai contoh saya isi Pesantren IDN .
Setelah itu kita tambahkan IP untuk wlan1 , sebagai contoh saya pakai 10.10.10.1/24
Sampai sini konfigurasi Router 1 sudah selesai , sekarang lanjut di konfigurasi Router 2 .
Pada Router 2 :
Selanjutnya kita konfigurasi Router 2 sebagai client , caranya adalah kita aktifkan interface wlan1 kemudian kita buat menjadi mode station atau station bridge. Kemudian klik tab Scan untuk men-scan Wireless
Kemudian pilih SSID wireless yang akan dikoneksikan , kita koneksikan ke Wifi Pesantren IDN , setelah itu klik Connect.
Jika sudah connect maka hasilnya akn seperti ini.
Jika sudah sekarang kita tambahkan IP untuk interface wlannya , kita buat menjadi 1 network dengan Router 1. Disini kita berikan IP 10.10.10.2/24.
Jika sudah selanjutnya kita test ping antar Router.
Router 1 ke Router 2
Router 2 ke Router 1
Oke karena sudah konek dan sukses Ping nya maka artinya lab ini sudah berhasil
Oke mas dan mba broo sekian dulu yaa

Wassalam !